Diungkapkan bahwa sejak tahun 1960 wilayah akses jalan dan jalur hijau ketutup oleh adanya pasar.
“Kami sangat sulit awalnya karena jalan ini terus menjadi crowded, becek serta cepat rusak (kumuh),” ungkapnya.
“Kami normalisasi semula, kali PHB Kali baru kita keruk, jalan nanti kita perbaiki, hingga menjadi dua jalur satu arah baik dari arah Kemayoran Timur menuju Jalan Bendungan serta arah sebaliknya,” tutupnya. (Nr)