‌Mangara Pardede ; Dugaan Korupsi Masjid AlFauz Saya Tak Tahu Menahu.

oleh
oleh

‌Jakarta,sketsindonews – Direktorat Tindak Pidana Korupsi Badan Reserse Kriminal memanggil Sekretaris Daerah Provinsi DKI Saefullah sebagai saksi dugaan korupsi pembangunan masjid di kantor Wali Kota Jakarta Pusat tahun anggaran 2010-2011.

‌Nama calon wakil gubernur DKI Jakarta Sylviana Murni disinyalir terlibat. Pasalnya, Sylviana pernah menjabat sebagai Wali Kota Jakarta Pusat saat korupsi diduga terjadi.

‌Begitu pula surat panggilan untuk Saefullah sudah beredar luas dikalangan media.

‌Namun belum dipastikan apakah Saefullah memenuhi panggilan penyidik Dit Tipikor di kantornya di Kuningan, Rabu (11/1) ini atau tidak.

‌Pemanggilan Saefullah itu dibenarkan oleh Wadir Tipikor Kombes Erwanto Kurniadi Rabu. Namun perwira menengah itu belum mau menjelaskan dugaan kerugian negara dalam kasus ini.
‌”Kalau penyelidikan kita gak bisa kasih detilnya. Kalau ada surat undangannya, ya berarti ada (pemeriksaan itu),” kata Erwanto Rabu, 11-01-2017.

‌Masjid Al Fauz yang jadi pusat penyelidikan polisi itu diresmikan oleh Fauzi Bowo yang saat itu menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta pada 30 Januari 2011.
‌Masjid dua lantai itu dibangun menggunakan dana anggaran pendapatan belanja daerah (APBD) 2010 sebesar Rp 27 miliar.

‌Sementara Walikota Jakarta Pusat Mangara Pardede menegaskan tidak ada kaitanya dan tak tahu menahu, dalam dugaan kasus korupsi pembangunan masjid Al Fauz yang terletak di kantor Walikota Jakarta Pusat.

‌Pihaknya justru baru mendapat kabar dari Mabes Polri mengenai kasus tersebut Rabu pagi.

‌Bahkan, Mangara belum mengetahui pasti siapa saja yang sudah diperiksa oleh pihak Mabes polri. “Saya tidak ada kaitannya dengan kasus itu, karena pada waktu itu saya belum menjabat Walikota Jakarta Pusat.

‌Menurutnya yang lebih mengetahui persoalan pembangunan masjid tersebut adalah Kasubag Rumah Tangga dan Kasubang Umum pada waktu itu. “Saya tidak pernah dengar kalau anggaran masjid itu 20 milyar, saya kurang tau,” terangnya.

‌Mangara menambahkan, dirimya siap bila dipangil penyidik Mabes Polri Sebagai saksi. “Kalau dalam kapasitas hukum saya siap dipangil, saya akan koperatif,” tandasnya.(Nr)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.