Oleh karenanya Pemkot Medan sangat mendukung gerakan menanam tanaman pangan ini. Apalagi Pemkot Medan memiliki kebun pembibitan yang dikelola Dinas Pertanian dan Kelautan (Distanla) Kota Medan. “Masyarakat bisa datang dan meminta bibit tanaman pangan yang diinginkan untuk ditanam di perkarangan rumahnya masing-masing secara gratis,” jelasnya.
Sementara itu aktivis lingkungan, Dewi Budiarti Teruna Jasa Said selaku penggagas Gerakan Perempuan Indonesia Peduli Pangan mengungkapkan, latar belakang digelarnya kegiatan ini karena pengaruh kerusakan lingkungan berdampak pada sulitnya para petani yang memprediksi kapan tiba musim panen. Tak pelak kondisi itu menyebabkan kebutuhan pangan, terutama cabai dan bawang sangat tinggi.
Selain Pangkostrad dan Wali Kota, launching ini turut dihadiri Dandim 0201/ BS, Kol Inf Maulana Ridwan, Teruna Jasa Said, tokoh perempuan, ibu-ibu pengajian, organisasi perempuan, camat lurah serta keluarga besar Gerakan Hijau Nasional (Gerhana). Usai launching dilanjutkan dengan pemberian materi terkait bercocok tanam yang baik terutama tananaman pangan sehingga hasilnya lebih baik lagi. (*)