Menurut Nicodemus, transportasi udara juga akan bisa meningkatkan jumlah wisatawan yang berkunjung ke Toraja. Saat ini, terdapat sekitar 200 ribu wisatawan yang berkunjung ke Tana Toraja dan 300 ribu yang berkunjung ke Toraja Utara tiap tahun.
“Bandara Pong Tiku yang ada saat ini sangat terbatas lahan pengembangannya. Dengan bandara baru yang landas pacunya lebih panjang, bisa melayani pesawat yang lebih besar sehingga jumlah wisatawan yang berkunjung ke sini juga lebih banyak,” ujar Nicodemus lagi.
Saat ini Bandara Pong Tiku mempunyai landas pacu sepanjang 1.300 meter dan akan diperpanjang menjadi 1.400 meter. Pesawat yang bisa beroperasi di bandara ini adalah ATR 42 dan Fokker F50. Sedangkan Bandara Buntukunik rencananya akan mempunyai landasan pacu sepanjang 1.900 meter sehingga bisa melayani pesawat yang lebih besar yaitu ATR 72.