Dalam pelayarannya, kapal tersebut tenggelam pada posisi 05 30 00 LS/119 21 10 BT dengan jarak 4 NM dari pantai Takalar akibat cuaca buruk pada musim Barat.
Kapal Nelayan Jolloro yang dinakhodai oleh Dg. Ngawing tersebut mengangkut kurang lebih 29 orang. Adapun hingga pukul 02.00 WITA per (4/2), ada 20 orang selamat, 6 orang meninggal dan 3 orang belum ditemukan.