“Ketiga aspek tersebut harus saling menyelimuti satu sama lainnya. Dan tentu harus ada yang mengawalnya, yaitu aktor yang terlibat. Intinya, Pendidikan karakter itu harus di kawal oleh banyak pihak, baik yang didalam sekolah maupun yang di luar sekolah,” Tegas pembicara ini merupakan pengurus SEGI BIMA.
Paparan Hari Prasetyo, menyatakan kendala dan tantangan dalam implementasi pendidikan karakter dan kebhinekaan di lembaga pendidikan swasta terletak di 3 (tiga) pilar yaitu dari sekolah, rumah dan lingkungan.
Terutama di dalam sekolah, kualitas dan karakter yang dari baik guru memerlukan pelatihan dan penguatan untuk dijadikan role model peserta didik. Tentunya juga dilakukan perbaikan dalam manajemen sekolah. Dari rumah pun, orang tua juga mendukung program sekolah untuk menjadi role model yang baik untuk anak-anaknya.