Namun hal itu tidak bisa dihindari, sehingga yang pada akhirnya semua Instruktur dan Pejabat basah juga.
Komandan Lanud Adisutjipto, Marsekal Pertama TNI Ir, Novyan Samyoga, MM memimpin secara langsung jalanya Upacara Tradisi tersebut, selain memberikan ucapan selamat kepada para siswa, Danlanud menyampaikan bahwa kemampuan terbang tidak bisa ditawar-tawar.
“Toleransi sekecil apapun terhadap kekurangmampuan dari setiap siswa, mengandung resiko potensi yang membahayakan, tidak saja bagi diri calon penerbang itu sendiri, namun juga bagi orang lain dan alutsista yang digunakannya,” tegasnya.
Dengan kriteria demikian, secara jelas tersurat bahwa Sekbang Lanud Adisutjipto, tidak akan mengambil resiko yang mungkin dapat terjadi akibat dari kekurangmampuan para siswa.