Presiden Jokowi menyatakan, bahwa Persatuan dan Kesatuan bangsa adalah hal yang wajib di jaga dan di pertahankan bersama agar masyarakat tidak mudah dipecah-belah.
Dengan dukungan dan kerja sama yg erat dilakukan oleh para ulama dan masyarakat maka Pemerintah dapat bekerja dengan baik dan optimal mewujudkan programnya, ucap Presiden.(3/8)
Presiden Jokowi mengingatkan bahwa pemimpin negara asing sangat kagum dengan budaya toleransi yg dimiliki oleh kita berdasarkan Bhineka Tunggal Ika. Rumah Gerakan 98 yang memiliki platform “Merawat Kebangsaan” turut di undang dalam acara dzikir kebangsaan di istana tersebut bangga dan hormat kepada Ketua Majelis Dzikir Hubbul Wathon KH Mustofa Aqil dan Sekjen Heri Haryanto Azumi yg mengambil peran penting dan strategis menjaga Pancasila dari ancaman bahaya radikalisme agama.