“Ada satu perbedan dulu dan sekarang. Kalau dulu mau ada Adipura ada tim saber mau lewat Medan Merdeka Selatan baru bersih-bersih. Sekarang kalau mau dinilai setiap saat silakan,” kata Saefullah.
Sekretaris Daerah Jakarta mengatakan area Monas juga sudah baik. Air mancur ‘menari’ yang bertahun-tahun rusak sudah diperbaiki menggunakan dana patungan.
“Air mancur yang dulu nggak bisa mancur, saya pernah tanya butuh Rp15 miliar buat bikin air mancir. Selama UPT Pak Sabdo cuma dari iuran gubernur dan wakil gubernur, dan kami sedikit kurang lebih hanya Rp150 juta. Yang jadi pahlawan adalah PHL yang ijasahnya STM dulu,” kata Saefullah.
Dalam pantauan sketsindonews di Jakarta Pusat diketahui di RW 06 Kelurahan Kebon Kosong Kemayoran Proklim dengan lahan hampir 2.000 M2 yang di kelola Kebon Kota Hijau Mandiri pimpinan Joko Sardjono (Joko Edan) hingga saat ini terus diperbaiki yang sebelumnya Lurah Kebon Kosong Dwi Sigit Haryono yang kini di mutasi menjadi Kasubag Tata Pemerintahan Kota Jakarta Pusat.
Yah secara jelas binaan Lurah dan Camatnya karena selaku pimpinan wilayah, ujar Joko Edan.
Banyak kegiatan serta proklim dalam dukungan yang sudah dilakukan mereka dalam memajukan proklim di RW 06 Kelurahan Kebon Kosong.
