“Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) merupakan lembaga yang menjadi harapan satu-satunya bagi pemberantasan kasus korupsi di Indonesia, maka untuk itu kami menuntut agar kasus suap WTP ini diselesaiakan secara tuntas sampai ke akar-akarnya, tidak hanya berhenti di penyuap dan yang disuap telusuri juga siapa yang memberikan uang untuk melakukan suap dan atas perintah siapa,” paparnya dalam rilis yang disebar saat aksi di depan gedung KPK, Jakarta, Kamis (31/8).
Menurutnya, momentum ini seharunya dijadikan ajang evaluasi dan momentum reformasi birokrasi di tubuh Kemendes PDTT oleh Presiden Joko Widodo. Dalam Hal ini seharunya Presiden Jokowi bertindak tegas terhadap bawahannya yang tersangkut kasus korupsi.