Menteri Rini Dukung Program Direct Call Pelindo IV

oleh
oleh

Sedangkan untuk Direct Call dari Balikpapan, dalam perhitungan Pelindo IV, lama waktu ekspor ke Shanghai, China akan terpangkas menjadi 9 hari dari semula mencapai 25 hingga 30 hari.

“Selain biaya logistik bisa lebih hemat, daya saing produk pun akan meningkat. Misalnya seperti ikan beku jauh lebih segar bila lewat jalur direct call karena waktunya lebih singkat. Dan tentunya ini akan memberikan multiplier effect bagi Kawan Timur Indonesia (KTI),” kata Direktur Utama Pelindo IV, Doso Agung.

Ekspor langsung perdana PT. Kaltim  Kariangau Terminal (anak usaha PT  Pelindo IV) dilepas oleh Kementerian  BUMN, yang diwakili Deputi Bidang  Usaha Konstruksi Sarana dan Prasarana  Perhubungan, Ahmad Bambang.

Hadir dalam kesempatan tersebut Gubernur Kalimantan Timur Awang  Faroek Ishak, Gubernur Kalimantan  Utara, Irianto Lambrie, pejabat daerah Provinsi Kaltim dan Kaltara, serta  pejabat di lingkungan PT Pelindo IV.

Ekspor langsung perdana 100 kontainer dari Balikpapan ini bekerjasama dengan  perusahaan pelayaran asal Hongkong,  SITC, menggunakan kapal MV Meratus  Tomini dengan rute pelayaran Balikpapan langsung menuju ke Shanghai, China. Di pelayaran langsung  perdana ini, komoditas yang diangkut  yaitu Coconut Fiber dan kayu olahan  (Plywood).

“Pelayaran langsung ini dijadwalkan tiap pekan,” kata Doso.

PT Pelindo IV dan PT. KKT optimis, dengan upaya ekspor langsung ini akan meningkatkan ekspor maupun impor melalui PT. KKT.

“Tentunya dengan melihat potensi  komoditas yang tidak hanya berasal  dari Kaltim dan Kaltara, tetapi juga dari Kalimantan Selatan dan provinsi  lainnya di Pulau Sulawesi,” tegas Doso.

No More Posts Available.

No more pages to load.