Gerakan Relawan Indonesia Tolak Teror BOM Surabaya Memecah Belah Negara Kesatuan Indonesia

oleh
oleh

Jakarta, sketsindonews – Beberapa hari lagi memasuki bulan suci Ramadhan 1439 Bangsa Indonesia di guncang peristiwa teror di mako brimob yang menewaskan beberapa orang dan belum berlalu tragedy tersebut kita di kejutkan kembali dengan peristiwa baru ledakan tiga bom gereja di Surabaya, minggu (13/5).

Menanggapi perkembangan berita terkait terror di Indonesia serta kejadian yang beberapa hari ini sedang gencar diberitakan yaitu terkait ledakan Bom di tiga gereja Surabaya jawa timur yang terfiri gereja patekosta pusat Surabaya Arjuno, Gereja Kristen Indonesia Dipenogoro, Gereja Katolik Santa Maria jalan Ngagel.

Perilaku teror atau tindakan kekerasan atas nama Dahlil apapun tidak dapat di toleransi, Apabila teror dan kekerasan ini dilakukan dekat rumah ibadah yang mana tindakan ini rentan akan dapat memancing tindakan kekerasan lainnya seperti konflik horizontal
Kami Dewan Pimpinan Pusat Gerakan Relawan Indonesia mengutuk tindakan terror di surabaya yang telah mencabik cabik rasa kemanusian ketenangan hidup berbangsa dan bernegara kita di Negara kesatuan Republik Indonesia yang lahir atas pengakuan pada nilai nilai keberagaman , toleransi dan penhormatan tertinggi pada nilai nilai kemanusian.

Maka dengan ini kami mengutuk keras tindakan keji, biadab dan tidak berperikemanusian tersebut apalagi dilakukan di saat jemaat tengah beribadah dan akan memasuki bulan suci Ramadhan tidak mencerminkan karakter bangsa Indonesia
Menyampaikan bela sungkawa yang sebesar besar nya kepada keluarga korban atas peristiwa ledakan bom Gereja tersebut semoga pihak keluarga bersabar dan tidak terpancing atas tindakan tersebut yang guna memecah persatuan dan kesatuan Indonesia.

No More Posts Available.

No more pages to load.