Penyelundupan Senjata di Gagalkan, Ada Upaya Sniper di Aksi 22 Mei 2019

oleh
oleh

“Nah ini untuk itu lah kami rapat di Menko Polhukam menyepakati hindarkan TNI-Polri dari senjata amunisi tajam”.

Nggak ada lagi sekarang amunisi tajam itu. Dilarang itu, tandasnya.

Berikutnya kita menghindari kontak langsung dengan massa. Secara taktikal kita sudah susun dengan baik, sehingga kita sangat berharap nggak ada lagi TNI-Polri jadi korban dari sebuah skenario yang disiapkan,” katanya.

Untuk personel yang akan dikerahkan nanti, Moeldoko mengatakan totalnya sekitar 28 ribu. Meski ada pengamanan yang besar, Moeldoko tetap mengimbau masyarakat untuk mengurungkan niat ikut aksi pada 22 Mei nanti.

“Cukup besar ya antara 28 ribu (jumlah personel keamanan-red). Masyarakat nggak perlu takut. Tetapi kita juga mengimbau masyarakat tidak perlu kumpul,” katanya.

nanorame

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.