“Jika mau all out dalam pengembangan kebudayaan, Presiden harusnya memisahkan sektor kebudayaan dari Kementerian Pendidikan,” tegas Anang.
Di atas semua itu, kata Anang, pengawasan pelaksanaan program penguatan SDM harus senantiasa dilakukan. Menurut Anang, komitmen ini selaras dengan rencana penguatan reformasi birokrasi yang menjadi salah satu program prioritas Presiden di periode kedua.
“Kuncinya birokrasi harus berubah baik dari postur dan pola pandang,” tandas Anang.
(Red)