Jakarta, sketsindonews – Berdirinya Puskesmas di Kelurahan Karang Anyar menjadi kebutuhan utama yang sudah lama sangat diidamkan warga masyarakat.
Menurut Ketua RW 03, Tuti dalam pernyataan kepada sketsindonews mengatakan bahwa masyarakat warga Karang Anyar sangat membutuhkan layanan kesehatan dalam bentuk Puskesmas mengingat kawasan tersebut padat penduduk.
“Secara teritorial wilayah di Kecamatan Sawah Besar 4 Kelurahan sudah memiliki puskesmas hanya Kelurahan Karang Anyar belum, kami sudah berkirim Surat kepihak Walikota Jakarta Pusat dan Gubernur DKI Jakarta mengenai hasrat keinginanan warga dengan pembebasan lahan yang bisa dioptimalkan pemanfaatan ini. Ini tinggal keseriusan pemda DKI, kami warga sudah lakukan pendekatan pihak – pihak dengan syarat terkait termasuk pemilik lahan.” kata Tuti, Rabu (27/11/19)
Secara bersamaan Ketua Dewan Kota Jakarta Pusat Dede Sulaiman mengakui telah melakukan pendekatan dengan pihak Komisi E DPRD DKI terkait hal ini dalam upaya melaporkan kedesakan warga Karang Anyar.
Lanjut Dede, ini tinggal pihak Dinas Kesehatan punya prioritas selain pihak DPRD DKI juga berjanji akan melakukan pemdorongan anggaran pengadaan lahan dan pembangunan Puskesmas dengan anggaran APBD – P sehingga tahun 2020 bisa di sisipkan bagi warga Karang Anyar.
“Camat Sawah Besar Prasetyo Kurniawan ungkapkan, kami ingin menjadi realisasi warga karena pelayanan ini sungguh sangat dibutuhkan. Ini tergantung Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta untuk segera menindak lanjuti apa yang menjadi harapan warga Karang Anyar,” tutupnya.
(Nanorame)
Warga Karang Anyar Desak Dinas Kesehatan DKI, Kebutuhan Puskesmas Menjadi Vital
