Memetik Hikmah Dari Musibah

oleh
oleh

Melihatnya terbaring lesu sungguh mengiris hati. Beruntungnya, saat ibu di diagnosa sakit ada aku dan si sulung, kakakku. Kami sedang liburan semester, biasanya kami tidak berada dirumah melainkan di tempat kos masing-masing.

Baru beberapa minggu aku masuk kampus, kebijakan WFH turun karena peningkatan tajam korban Covid-19. Kurasa Tuhan mengabulkan doaku secara terselubung. Berangsur-asur kemudian kondisi Ibu membaik dan pulih.

Disambung dengan rumah yang menjadi ramai. Dampak dari WFH yang mengharuskan menuntut ilmu dirumah, dengan pembelajaran daring. Kekeluargaan yang kurindukan karena semuanya berkumpul. Aku menyadari ini jarang terjadi. Tahun-tahun sebelumnya, saat menjelang ramadhan pasti ada saja kesibukan masing-masing.

Adikku yang tertua, menempuh pendidikan pesantren sejak lulus SD. Ia sama seperti aku dan kakakku yang hanya libur saat akhir semester saja. Tetapi jadwal liburan kami tidaklah cocok, jarang sekali berkumpul utuh seperti ini.

No More Posts Available.

No more pages to load.