“Ketika kebun Bhineka menjadi embrio saat ini telah berdampak positif, dimana para penggiat pertanian unsur masayarakat secara sungguh lakukan perawatan, penanaman berbagai jenis sayuran,” ujarnya.
Kedepannya kemungkinan ekspansi pemanfaatan perlu kita lakukan melihat perkembangan sangat signifikan dalam membangun ketahanan pangan lokal, nantinya setelah tumbuh para inisiator pertanian dari unsur masyarakat membuka lahan optimalisasi di lingkungan masing – masing.
Aktivis Lingkungan Joko Sardjono menambahkan, Kebun Bhineka dalam konsepnya sebagai proses edukasi maupun pemahaman petani kota, sekaligus menjadi lokasi pemerintah Sudin PPKP melakukan berbagai sosialisasi metode pertanian kota.
“Selama ini dalam telhnisnya warga datang kelokasi ini untuk terus melakukan pembibitan pohon, penanaman serta perawatan serta budi daya ikan lele yang ada dilokasi ini,” terang Joko.