Kemudian seluruh undangan berkesempatan naik ke atas kapal untuk tour area, sebelum memberikan keterangan pers dihadapan awak media, Komandan KRI Bima Suci berkesempatan memberikan bantuan alat kesehatan kepada Danlantamal IV diatas geladak KRI Bima Suci-945.
Dalam keterangan persnya Danlantamal IV mengatakan “KRI Bima Suci adalah KRI latih bagi Taruna dan Taruni AAL dalam mengimplementasikan materi-materi pelajaran yang sudah diterima selama ini, sehingga para Taruna dan Taruni dapat secara langsung melihat dan mempraktekkan agar nantinya sebagai pengetahuan apabila sudah menjalani kedinasan di kapal”, ujar.
Danlantamal IV menambahkan “Total jarak tempuh seluruh pelayarannya adalah 9.910 NM, lama waktu 98 hari. Sebelum ke Tanjung Uban kapal tersebut berlayar dari pelabuhan Belawan Medan Sumatra Utara, dan akan melanjutkan ke Ranai Natuna setelah selama 3 hari berada di Tanjung Uban”, tuturnya.
Lebih jauh dikatakan “Selama di Tanjung Uban para Taruna dan Taruni akan menjalankan beberapa kegiatan yaitu sore nanti mereka akan berolah raga untuk menambah kebugaran bersama Prajurit yang berada di Tanjung Uban dan Tanjungpinang, kemudian besoknya tanggal 01 November 2020 akan melaksanakan kegiatan tanam mangrove dan bersih-bersih pantai di Lagoi.
