Jakarta, sketsindonews – Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi DKI Jakarta menggelar Zoominar bertema “Omnibus Law Musibah atau Berkah” pada Kamis (17/12/20) yang dibuka oleh Sekretaris Umum KH Yusuf Aman.
Omnibus Law atau Undang-Undang Cipta Kerja Nomor 11 Tahun 2020 mendapat perhatian reaksi besar dari sejumlah kalangan, bahkan diuji materi di Mahkamah Konstitusi (MK)
Dalam tanggapan melihat fenomena itu, Ketua Bidang Informasi dan Komunikasi MUI DKI Jakarta DR. Faiz Rafdhi ingatkan umat Islam untuk tetap memantau perkembangan penyusunan beleid yang sudah ditanda tangani Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu.
Dinamika yang terjadi di masyarakat belakangan diharapkan tak mengendurkan pengawasan terhadap regulasi aturan tersebut.
“Kedepannya MUI harus terus mengawasi dan kalau perlu memberi masukan-masukan. Jangan lupakan UU Ciptaker,” kata Faiz.
Begitu pula terkait suhu dinamika saat ini Faiz menyatakan, belakangan banyak kejadian yang menyita perhatian masyarakat seperti penembakan 6 anggota Front Pembela Islam (FPI) dan penangkapan pimpinan mereka Habib Rizieq Shihab (HRS). Namun, namun dalam kacamata dia itu masih kalah signifikan ketimbang dampak UU Cipta Kerja pada umat kedepannya.