Sebaliknya FPK dalam kegiatan justru mewakili semua kultur etnis disertai tidak mengenal kelompok mayoritas dan minoritas karena lebih pada keseteraan saling menghargai, harmonisasi kekuatan etnis justru menjadi alat pemersatu Nasional.
Tambah Agus sebentar lagi kami akan melaksanakan Rakerwil FPK Jakarta Pusat di Hotel Ayodha puncak Bogor pada tanggal 10 – 11 Juli 2021 dalam rangka mengevaluasi keggiatan FPK dan memberikan rekomendasi kepada Kesbangpol DKI untuk nantinya menjadi masukan Pemprov DKI. Mau dibawa kemana FPK !
Evaluasi nantinya menjadi rekomendasi masukan pemda DKI dalam rakerwil sehingga PFK memiliki formati Tata Kelola Organisasi dan kiprah program lebih memiliki inovasi, kreatif serta dapat menyelesaikan sukses pembangunan Ibukota Negara Jakarta, tandasnya.
Lanjut Agus setidaknya orang yang terpilih untuk bisa menjadi Anggota FPK ini harus memiliki visi dan misi sebagai “Agent Pembauran” dan orang tersebut harus mengakar di etnis yang diwakili secara sosio kultural.
Bukan sebaliknya mereka masuk di FPK hanya dapat rekomendasi dan semata mengharapkan honor dari pemda DKI, jelasnya.
FPK Konsep Cerdas Sosio Kultural