Ketum IKALUIN Jakarta: Masyarakat Harus Diedukasi Penyelenggaraan Kurban di Masa Pandemi !

oleh
oleh

Sedangkan KH Muzbi Wujdi, S.Hum menyampaikan materi tentang pentingnya penyelenggara kurban menyiapkan tempat yang layak dan higienis untuk penyelengaraan kurban, seperti tersedianya tempat pembuangan kotoran dan darah hewan kurban.

Jangan sampai kotoran dan darah hewan kurban dbuang ke saluran air atau got yang jika tersumbat dapat menularkan bakteri yang merugikan warga sekitar.

Selain itu, tempat penyelenggaran kurban harus terbagi dengan baik dengan jarak yang sesuai untuk menghindari pencemaran, seperti jarak tempat hewan yang ditampung sementara dengan jarak tempat penyembelihan, tempat pemotongan, tempat pencacahan, dan tempat pengemasan.  Petugas juga harus dilengkapi dengan pakaian dan perlengkapan yang dapat melindungi dirinya dari pencemaran atau terpapar mikroba,  seperti bakteri, parasit, cendawan dan virus.

Dan juga yang tidak kalah penting, alat untuk menyembelih hewan kurban harus tajam dan dapat langsung memutus tiga saluran, yaitu saluran pernafasan (hulkum), saluran makanan (mari’) dan dua urat nadi (wadajain) dengan sekali gerakan tanpa mengangkat pisau atau golok dari leher hewan kurban yang disembelih.

Namun demikian, di Madzhab Syafi`i, dibolehkan dengan dua gerakan, tetapi harus dilakuan dalam gerakan yang cepat dengan jeda waktu yang sangat singkat, pungkas KH.Muzbi.

(Nanorame)

No More Posts Available.

No more pages to load.