Menurutnya untuk mendorong kesejahteraan masyarkat melalui anggaran DBHCHT, pemerintah bisa merancang program yang berpihak pada rakyat bawah. Di antaranya bisa meberikan pelatihan peninggkatkan kualitas kerja, meningkatkan kualitas produksi tembakau, kemudian mendukung sarana dan prasarana kegiatan di bidang pertanian.
“Kemudian yang pembinaan lingkungan sosial itu ada pemberian bantuan, bisa dalam bentuk bantuan langsung tunai (BLT) atau seperti jaminan asuransi untuk petani, kemudian subsidi harga tembakau,” terangnya.
Sementara bagi buruh pabrik tembakau, bila ada keinginan untuk beralih profesi, disediakan fasiltas pengembangan kemampuan untuk disiapkan menjadi pekerja profesional sesuai dengan bidang yang diinginkan.