Jakarta, sketsindonews – Pemerintah Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur, optimis dana DBHCHT yang dialokasikan ke program pelatihan di bawah naungan DPMTSP Naker akan menekan angka pengangguran di Bumi Gerbang Salam. Sebab melalui program tersebut, masyarakat bisa mendapatkan lapangan pekerjaan secara produktif.
Kepala DPMTSP Naker Pamekasan Supriyanto mengatakan, pemerintah melalui program pelatihan yang didanai DBHCHT optimis akan menekan angka pengangguran dengan menjadi seorang karyawan perusahaan. Hal tersebut menurutnya merupakan capaian yang perlu didorong oleh semua pihak.
Menurutnya, dalam kegiatan pelatihan tersebut, pemerintah di akhir tahun anggaran ini menarget 220 orang untuk menjadi seorang karyawan di perusahaan rokok dengan teknis pemerintah menyaring melalui pendaftaran lalu memberikan pelatihan ke setiap perusahaan rokok yang sudah bekerja sama dengan pemerintah.
“Kami menarget 220 orang untuk jadi tenaga kerja atau karyawan pabrik di perusahaan rokok,” kata Supriyanto, Sabtu (23/10).