Jakarta, sketsindonews – Berkenaan dengan tanggapan banyak pihak terkait hasil seleksi Badan Adhoc Panitia Pemungutan Suara (PPS) yang dilakukan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Garut, yang oleh beberapa pihak dinyatakan penuh rekayasa, banyak kejanggalan dan kontroversial mendapat sorotan dari Koordinator Simpul Aktivis Angkatan 98 (Siaga 98), Hasanuddin.
“Kami Siaga 98 menyatakan pertama, Pernyataan para pihak ini perlu diklarifikasi oleh KPU Kabupaten Garut sebagai bentuk kewajiban KPU Kabupaten Garut melaksanakan keterbukaan (transparansi) dan tanggung jawab atas keputusannya dalam menjalankan tahapan Pemilu berdasarkan Asas pelaksanaan Pemilu jujur dan adil,” katanya.
Kemudian yang kedua lanjut Hasan adalah tudingan seleksi Anggota Badan Adhoc PPS penuh rekayasa dan kejanggalan adalah tuduhan serius.