“Kalau sampean merasa bener ya tenang-tenang aja ya karena kami merasa bener dan yakin dengan petunjuk Tuhan Yang Maha Kuasa, doa pada rakyat Indonesia apalgi tadi kata ibu-ibu kita berdoa, kata ibu-ibu doa ini pasti di dengarkan Tuhan, amin, kita serahkan kepada pengadilan dalam hal ini mahkamah agung, dan mahkamah agung tidak usah terpengaruh dengan tekanan-tekanan yatoh lakukanlah yang terbaik untuk bangsa ini karena apa, partai politik itu menjadi satu pilar bangsa untuk membangun bangsa ini karena mendapatkan APBN kalau dipartai politik saja sudah terjadi tekan menekan yatoh sebuah katakanlah nomor-nomor caleg dimintain uang ga bener,” tambah Jhoni.
Kembali, dia menegaskan bahwa pengadilan itu adalah putusan Tuhan yang bukan untuk ditekan-tekan apalagi dengan berdarah-darah.
“Siapa yang mau berdarah darah kita mendingan sumbang darah donor darah bermanfaat yakan daripada terbuang ditempelin ditembok-tembok bukan berpahala nanti ditembok-tembok mala banyak semut kan gitu bau amis mala ya jadi sia-sia mubazir jadi sampah ya jadi ga bagus yatoh nah itulah ngapain emang siapa yang mau berdarah darah,” pungkasnya.