Badan Bahasa Sosialisasikan Perkembangan Dunia Leksikografi melalui SLI 2023

oleh
oleh

Bahasa Gaul
Selanjutnya, dalam sesi diskusi terakhir SLI 2023 pada 4 Agustus 2023, Debby Sahertian (pembawa acara dan pelopor kamus bahasa gaul) dan Aditya Elmand (guru, selebgram, dan Tiktoker), memaparkan materi dan pengalamannya tentang bahasa gaul.

Bahasa gaul adalah sebuah atau beberapa kata yang keluar secara spontan dari mulut seseorang dengan bunyi yang agak mirip dengan kata orisinalnya. Bahasa Gaul memudahkan seseorang yang mungkin mempunyai sifat introver dalam memulai perkenalan, pergaulan, atau membaur dengan lingkungan baru atau sebagai pencair suasana. Bahasa gaul adalah salah satu yang memperkaya ragam bahasa slang Indonesia.

Pada awalnya bahasa gaul berkembang antara preman pasar atau orang-orang yang sering bergaul di pasar, disebut bahasa prokem, sehingga bahasa gaul yang berkembang pada saat itu memang terkesan maskulin. Kemudian, terjadilah pergeseran ketika banyak yang menggunakan bahasa rahasia antara pekerja salon atau kaum minoritas lainnya, seperti waria. Pada saat itulah terjadi transformasi bahasa gaul. Rumus yang digunakan pada bahasa gaul adalah mempertahankan suku kata pertama/awal lalu menambahkan kreativitas pada suku kata di belakangnya, misalnya makan menjadi ma-ka-sar.

“Kecenderungan menggunakan kata yang dipanjang-panjangkan dalam bahasa gaul untuk mempertahankan kerahasiaan antarpenggunanya, misalnya masih dipadankan dengan masker tetapi kami mencari padanan lebih panjang maskapai penerbangan. Selain itu, sulit untuk mengontrol penggunaan bahasa gaul karena awalnya saya hanya mendokumentasikan bahasa gaul. Saya tidak memiliki kekuasaan untuk mengontrol, misalnya penggunaannya di televisi. Televisi menayangkan acara hiburan sehingga penggunaan bahasa gaul tetap digunakan karena mengundang penonton untuk tertawa. Memang penuturnya memerlukan kesadaran berbahasa kapan untuk menggunakan bahasa gaul, misalnya saat bertemu Presiden Jokowi tidak mungkin mengatakan akika laper, neik,” jelas Debby.

Kemudian, Aditya selaku penutur bahasa gaul ala Debby Sahertian di TikTok, mengutarakan pengalamannya. “Saya mengenal bahasa gaul sejak SMP karena tumbuh di keluarga artis, yaitu dengan Gusti Randa dan Nia Paramitha. Saya memang menyukai banyak bahasa dan pada saat ini saya membuat konten menggunakan bahasa gaul ala Debby Sahertian di TikTok sehingga menimbulkan banyak kontroversi. Banyak warganet yang berkomentar bahwa saya membunuh bahasa Indonesia dan menggantikannya dengan bahasa gaul. Setelah saya bertemu banyak ahli bahasa seperti Ivan Lanin, saya mengetahui bahwa bahasa gaul sebagai bahasa nonformal justru memperkaya dan tidak akan merusak bahasa Indonesia,” ujar Aditya.

Menurut saya, penggunaan bahasa gaul ini tidak perlu menjadi kontroversi karena tiap bangsa dan negara memiliki bahasa gaul yang sifatnya memperkaya ragam bahasa. Penggunaan bahasa gaul memang harus ekspresif, harus diiringi gestur. Penutur bahasa gaul perlu menggunakannya dengan rasa senang. Tidak masalah jika menggunakannya tanpa gestur atau intonasi tetapi akan lebih menyenangkan jika menggunakan gestur dan intonasi. (Red)

No More Posts Available.

No more pages to load.