Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan wajah baru Taman Mini Indonesia Indah (TMII) didasari oleh beberapa filosofi dasar. Pertama, adalah inklusivitas dengan tetap mempertahankan kekuatan Bangsa Indonesia, yaitu Pancasila.
TMII hadir sebagai destinasi wisata yang terbuka untuk seluruh lapisan masyarakat yang saling bertoleransi dan menghargai budaya.
Filosofi hijau juga diterapkan di kawasan TMII melalui kebijakan pemanfaatan kendaraan listrik di sekitar kawasan berikut dan sumber energi ramah lingkungan.
“Sebanyak 70 persen TMII kita pertahankan (area) hijau. Kita juga gunakan kendaraan listrik,” katanya.
Filosofi berikutnya adalah kecerdasan melalui implementasi platform digital, sebagai representasi Indonesia di masa depan.
“Kita lihat bagaimana kemodernan bangsa kita di mana sistem yang dilakukan di sini semua serba teknologi. Kita mulai dengan ticketing, nanti ada juga pemandangan yang serba digital,” ujarnya.
Terakhir, filosofi budaya di mana TMII menjadi destinasi wisata yang merepresentasikan ragam budaya Indonesia.