Lalu, Talkshow “Peran Asosiasi sebagai Intermediasi antar Pelaku Usaha & Pemerintah” oleh APAVMI, seminar Nothing Sounds Like A Midas oleh Midas dan Gracia auvindo yang dibawakan oleh Rizky Pohan dan Sony Soebowo, Talkshow Ngopi Bareng Bersama NASA LIGHTING, Performance yang dibawakan oleh ECHO Eukemene Choir, Talkshow Back Basic Sound System Which Will Simplify Process, Optimize Result SORA System & WAVES Studio, Talkshow Focus creativity, Let the Machine Works for You : ChamSys, dan Talkshow Tips To Level Up Your Audio Quality & Hollyland Ecosystem dari Saramonic dan Hollyland dan juga program Business Matching yang dapat membantu peserta dan pengunjung pameran untuk menemukan partner yang tepat serta mendapatkan prospek konsumen yang memiliki minat besar terhadap audio, visual, LED dan lighting kelas Internasional.
“Kesuksesan PRO AVL Indonesia Expo 2023 tidak lepas dari dukungan Kementerian Perindustrian, Kementerian Perdagangan, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia dan dukungan dari Asosiasi terkait seperti Asosiasi Penggiat Audio Video Musik Indonesia (APAVMI), Asosiasi Pengusaha Teknologi Informasi dan Komunikasi Nasional (APTIKNAS), Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (APRINDO) dan lainnya,” paparnya.
Pameran ini mengundang para pelaku industri kreatif yang bergerak di bidang
industri entertainment, konser, pertunjukan, sekolah musik, teater, pengelola & pemilik gedung, penyiaran, Stasiun TV, Stasiun Radio, Musisi profesional, lembaga musik, studio rekaman, persewaan peralatan pertunjukan, ruang & rumah ibadah dan bagi pengusaha peralatan audio visual dan lighting (pencahayaan) sangatlah wajib untuk mengunjungi pameran ini yang akan berlangsung selama 3 hari. PRO AVL Indonesia Expo 2023 dibuka umum mulai pukul 10.00 hingga pukul 19.00 WIB.