Selama berjalan Rakernas kali ini, agenda acara pemaparan rumusan program kerja dan perumusan rekomendasi yang mana dilanjutkan sebagai acuan tambahan PP PRIMA DMI untuk dapat dilimpahkan ke program kerja PP PRIMA DMI Masa Khidmat 2024-2027 oleh perserta sidang pleno.
“Dengan adanya Rakernas ini kami mohon arahan support PP Prima DMI untuk membentuk struktur organisasi kepengurusan Prima DMI Kalbar karena kami baru terbentuk satu bulan yang lalu,” ucap Rifky.
Kalimantan Barat memiliki 14 kabupaten/kota yang perlu dibentuk kepengurusan Daerah.
Dalam Rakernas kali ini, PRIMA DMI dalam menekankan tentang berbagai program kerja seperti soal pemberdayaan ekonomi, mengoptimalkan potensi remaja masjid dalam memberdayakan dan memfungsikan masjid, pelatihan tanggap darurat kebencanaan, pemberdayaan Musilmah dan majelis ta’lim dll.
Menuturkan, Sekjend PW PRIMA DMI Jawa Barat, Ikmal Anshary, terdapat 22 dokumen yang disampaikan di sidang pleno. “Itu cakupan global kepada peranan remaja masjid untuk kemajuan bangsa dengan melalui PRIMA DMI ini lah,” ucap Ikmal Anshary, Sekretaris PW Prima DMI Jawa Barat.
“Kami berterima kasih kepada panitia telah diundangnya dalam Rakernas ini kami banyak mendapatkan pengalaman dan mendengarkan program kerja PRIMA DMI dan apa yang telah dibuat PRIMA DMI wilayah lain yang sangat kreatif dan inspiratif. Semoga dapat kami adopsi jika di wilayah kami sudah selesai dengan pembentukan kepengurusan,” tutur Muhammad Rifky Apriandi.
