Merawat Moderasi Beragama lewat Karya Seni Lukis

oleh
oleh
Pelajar SMP Santo Yakobus, Kelapa Gading, Evangeline Daniele Sofian Chairul (kiri) menerima penghargaan di Kampus ISI DI Yogyakarta, 12 Desember 2024. Dia menjadi juara lomba lukis dengan tema toleransi untuk kategori pelajar.

Moderasi beragama bertujuan untuk menanamkan nilai-nilai beragama secara moderat dan saling menghargai hak setiap insan untuk memilih keyakinan serta cara hidup yang mereka anut.

Konsep ini dijalankan secara universal, menjadi jembatan kerukunan umat di dunia. Moderasi agama dilakukan dengan berbagai upaya, salah satunya adalah Lomba Lukis Moderasi Beragama yang digelar Balai Litbang Agama Semarang, belum lama ini.

Proses lomba melukis dan pengiriman hasil karya dikirim ke panitia berlangsung sejak 10 Oktober hingga 15 November 2024. Pengumuman pemenang lomba digelar di Kampus ISI DI Yogyakarta,

“Para juara datang langsung ke Kampus ISI DI Yogyakarta untuk menerima penghargaan pemenang lomba, Kamis, 12 Desember 2024,” ujar Evangeline Daniele Sofian Chairul, pelajar Kelas IX SMP Santo Yakobus, Kelapa Gading, Selasa, (17/12/24).

Evangeline yang memiliki bakat melukis sejak usia dini itu berhasil menjadi juara pertama untuk kategori pelajar dengan tema Toleransi.

No More Posts Available.

No more pages to load.