Ia menyoroti berbagai peristiwa yang mencerminkan ketimpangan dan ketidakadilan di Indonesia, seperti kasus korupsi yang terus berulang, ketidakpastian hukum, serta konflik sosial yang dipicu oleh kesenjangan ekonomi. Beberapa waktu lalu, misalnya, skandal korupsi di sektor energi dan pangan membuat masyarakat kehilangan kepercayaan terhadap para pemimpin. Selain itu, ketidakpastian hukum dalam kasus-kasus besar sering kali menimbulkan kegelisahan di tengah publik.
Menurutnya, Dominion Angel adalah malaikat yang bertugas menjaga keseimbangan dan menegakkan hukum ilahi di dunia. Mereka hadir untuk membawa keadilan, keteraturan, dan belas kasih Tuhan bagi manusia. Jika Indonesia ingin menjadi bangsa yang lebih tertib dan adil, maka energi malaikat ini harus diundang ke dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Namun, hal itu hanya bisa terjadi jika manusia sendiri berusaha menciptakan kondisi yang memungkinkan turunnya berkah dan perlindungan dari Tuhan.