Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah, masih menghadapi tantangan ekonomi yang cukup berat. Tahun lalu, daerah ini mencatat defisit hampir Rp1 miliar, dengan realisasi pendapatan kas daerah sebesar Rp2,3 triliun dari total APBD 2024 sebesar Rp2,4 triliun.
Di tengah keterbatasan anggaran, inisiatif pemberdayaan komunitas pun menjadi sangat penting. Salah satu harapan baru yang muncul adalah pembangunan panti asuhan dan panti jompo oleh Yayasan Karya Alam Wisesa.
Wujud Nyata Pemberdayaan Komunitas
Camat Batuwarno, Khrisma Eko Sutiyono, S.Sos., menyebut bahwa masyarakat menyambut positif pembangunan panti tersebut yang berlokasi di Desa Sumberejo, Kecamatan Batuwarno. Panti ini bukan hanya sebagai tempat perlindungan bagi anak-anak terlantar dan para lansia, namun juga menjadi pusat pemberdayaan masyarakat.
“Anggaran dari pemerintah sangat minim untuk membangun ekonomi dan pemberdayaan masyarakat di Wonogiri,” ujarnya saat menghadiri peletakan batu pertama pada Minggu (11/5/2025).
Konsep Holistik: Sosial, Spiritual, dan Kemandirian Ekonomi