Gaol menekankan bahwa harta yang paling berharga adalah keluarga, bagi prajurit yang sudah berkeluarga dan memiliki keturunan, anak dan putrinya akan menjadi pemacu semangat dan motivasi tersendiri didalam melaksanakan tugas.
Ingat wajah anak yang ditinggal di komplek akan menguatkan mental prajurit untuk terhindar dari perbuatan tercela. Sebaliknya dengan ingat wajah anak dan keluarga maka menjadikan prajurit memiliki moril tinggi dalam berinovasi positif di Medan tugas
Kabidbintalid tersebut berpesan kepada Ketua Persit Ny. Andhy bahwa Saat para suami menjalankan tugas di medan operasi, ibu ketua persit memiliki peran penting dan tanggung jawab besar sebagai Bunda untuk para isteri dan putra putrinya yang ditinggal tugas suami. Menurutnya hubungan emosional ini akan menjadi nutrisi/spirit terbesar selama tugas operasi sampai dalam penantian satgas kembali.
Acara yang diawali dengan Ice breaking oleh Kapten Laut (P) Karel Satriawan, A.Md., dan tanya jawab tersebut, tim Pusbintal TNI menyebarkan angket melalui google drive kepada seluruh peserta untuk mengetahui indikator sejauhmana pemahaman terhadap materi bintal TNI setelah mendapat pembekalan, dan hasil dari angket ini akan menjadi bahan laporan kepada komando atas.