Pernyataan Sikap Partai Perubahan Baru

oleh
oleh

Di tengah kondisi ekonomi rakyat yang kian sulit, tekanan hidup yang semakin berat, publik justru disuguhi sikap tidak berempati dari para wakil rakyat dan respon oknum aparat yang arogan serta menjauh dari semangat pengabdian kepada masyarakat.

Kekecewaan rakyat kemudian diwujudkan dalam aksi unjuk rasa di depan Gedung DPR RI, yang berlangsung sejak 25 Agustus 2025 dan kembali berlanjut pada 28 Agustus 2025. Namun, aspirasi yang seharusnya dijamin oleh konstitusi itu justru dibalas dengan tindakan represif oknum aparat kepolisian: pengerahan kendaraan taktis, tembakan water cannon, serta penggunaan gas air mata yang menurut temuan di lapangan diduga terindikasi sudah kadaluarsa. Lebih tragis lagi, media menginfokan bahwa ada seorang driver ojek online tewas akibat terlindas kendaraan barakuda polisi.

Atas peristiwa tersebut, Partai Perubahan Baru (PAPERBA) menyatakan sikap sebagai berikut:

1. Mengecam keras tindakan represif oknum aparat kepolisian yang kembali memperlihatkan wajah kekerasan negara terhadap rakyatnya sendiri. Aparat seharusnya mengedepankan dan melakukan penegakan hukum secara persuasif dan humanis.

2. Menuntut pertanggungjawaban penuh dari pelaku yang memberi komando operasi di lapangan. Kehilangan nyawa rakyat tidak dapat ditebus hanya dengan permintaan maaf atau pernyataan retoris tanpa langkah nyata.

No More Posts Available.

No more pages to load.