Oleh: Letkol Sus Giyanto
MANUSIA diciptakan Allah SWT. sebagai makluk yang sempurna, dengan kesempurnaan ini manusia menjadi hebat bahkan untuk menjadi khalifah di muka bumi. Sehingga disisi lain manusia juga mempunyai potensi yang besar baik dalam kemuliaan, bahkan juga sebaliknya berpotensi mendapat kehinaan yang posisinya lebih rendah dari binatang dan hewan ternak.
Untuk menentukan masing-masing potensi tersebut, itu sangat tergantung bagaimana manusia itu dalam menjaga hati dan mengelola hawa nafsunya, apakah ditundukkan untuk taat kepada semua perintah Allah untuk mencapai derajat kemuliaan, atau malah memperturutkan segala nafsu tanpa kendali, sehingga manusia memasuki jurang kehinaan yang serendah-rendahnya.
Allah telah menggambarkan proses penciptaan manusia secara rinci dalam Q.S Al-Mukminun ayat 12-14. Disamping kedahsyatan penciptaan manusia dan struktur yang ada dalam tubuhnya, manusia juga “dianugerahi” beberapa karakter buruk yang jika tidak diobati, maka akan merugikan manusia itu sendiri. Beberapa karakter buruk manusia yang disebut dalam Al-Qur’an, yaitu :
1. Suka Berkeluh Kesah
“Sesungguhnya manusia diciptakan bersifat keluh kesah lagi kikir.” (QS. Al-Ma’arij: 19)