Home / Berita / Kembangkan UMKM, Presiden RI Kunjungi Kantor Pusat Alibaba Group

Kembangkan UMKM, Presiden RI Kunjungi Kantor Pusat Alibaba Group

Tiongkok, sketsindonews – Presiden Joko Widodo adakan kunjungan kerja ke kantor pusat Alibaba Group, yang terletak di distrik Yu Hang, Kota Hangzhou, RRT. Kunjungan tersebut dimaksudkan untuk menjajaki peningkatan kerja sama dengan perusahaan yang dipimpin Jack Ma ini dalam bidang UMKM.

Salah satu kerja sama yang dijajaki dalam kunjungan tersebut yaitu bidang pariwisata.

Kepala Badan Koordinasti Penanaman Modal (BKPM) Tomas Lembong mengatakan, Alibaba memiliki layanan yang dapat mendukung program pariwisata pemerintah Indonesia.

“Tadi dibicarakan cukup panjang beberapa potensi kerja sama di sektor wisata, seperti misalnya Alibaba punya platform cukup besar untuk booking online travel,” ungkap Tom seperti dikutip dari siaran pers Biro Pers, Media dan Informasi Sekretariat Presiden, Jumat (2/9/2016).

Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara mengatakan, program peningkatan wisatawan Tiongkok yang dicanangkan oleh Menteri Pariwisata, Arief Yahya, merupakan sebuah bisnis besar yang dapat meningkatkan devisa negara.

“Bayangkan, Pak Arief Yahya punya target satu juta wisatawan per tahun dari Tiongkok sampai dengan 2019. Kalau rata-rata mereka berkunjung selama lima hari dan menghabiskan per harinya 200 USD, artinya itu 1.000 USD. 1.000 USD dikali 1 juta orang itu sudah 1 milyar USD. Itu bisnis yang sangat luar biasa besar. Ini akan ditindaklanjuti,” kata Rudiantara.

Alibaba saat ini dikenal sebagai raksasa perdagangan elektronik (e-commerce) di RRT dan juga dunia. Bermula dari sebuah usaha rumahan sederhana pada tahun 1999, hanya butuh beberapa tahun bagi Alibaba untuk mendulang kesuksesan.

Dalam menjalankan bisnisnya, Alibaba memfokuskan layanannya untuk menghubungkan berbagai jenis usaha mikro kecil dan menengah agar mendapatkan konsumen dari dalam negeri dan juga seluruh dunia. Fokus lainnya adalah usaha yang dilakukan anak-anak muda.

“Kami tidak membeli barang untuk menjualnya, tapi kami membantu penjual UMKM memasarkan produknya dan membantu pembeli menemukan produk yang diinginkannya. Setelah 17 tahun, kini nilai total transaksi kami telah mencapai 500 Miliar USD,” ucap Jack Ma.

Dalam kunjungan tersebut, Presiden Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana didampingi Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Keuangan Sri Mulyani, Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto, Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita, Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara, Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Thomas Trikasih Lembong, Sekretaris Kabinet Pramono Anung dan Duta Besar Republik Indonesia untuk RRT Sugeng Rahardjo.

Presiden dan rombongan meninjau sejumlah portofolio produk maupun layanan perusahaan Alibaba sekaligus melihat suasana kerja di kantor Alibaba.

Check Also

Kebutuhan Lahirnya Undang Undang Daerah Kepulauan di Indonesia

Jakarta, sketsindonews – Rancangan Undang-undang Daerah Kepulauan atau RUU Daerah Kepulauan telah masuk dalam Program …

Watch Dragon ball super