Jakarta, sketsindonews – Lagi – lagi aduan warga Kartini saat adukan laporan tidak ditindak lanjuti alias “di cuekin” pasalnya warga mengadukan rumah kosong seperti rumah hantu fisik berantakan di jalan Kartini XIII Gang F No 53 RT 014 – RW 04 Kekurahan Kartini Jakarta Pusat.
Itu lho rumah kosong itu, kumuh, kotor dan bau pesing lagi, hal tersebut diungkapkan, Arie Tigran warga setempat yang mengeluhkan keberadaan rumah kosong di posko pengaduan masyarakat Kecamatan Sawah Besar, Jakarta Pusat.(20/01)
“Saya sudah lapor yang ke dua kali nya di sini. Bapak-bapak kan bagian dari pengaduan ini. Tolong dong bantu saya ditindaklanjuti,” ucap Arie sambil muka jutek.
Dirinya menilai laporan keluhannya, meski sudah ke dua kali ini tidak ada tindak lanjutnya dirinya merasa heran.
“Jangan melempem dong ini kan pengaduan warga harus ditindak lanjuti karena pesan dari warga lingkungan atas keberatan rumah kosong yang menjadikan kekumuhan”. sambung Ari.
Ia juga mengaku, selain banyak sampah di rumah kosong itu, keberadaannya disinyalir jadi tempat nongkrong orang yang merusak lingkungan ditambah banyaknya anjing liar berkeliaran.
Sementara, Sekretaris Camat Sawah Besar, Asep Mulyaman membantah bahwa pengaduan masyarakat yang masuk tidak di TL.
“Seluruh laporan yang masuk ditindaklanjuti kok. Termasuk laporan warga RT 014 itu sudah ditindaklanjuti oleh Petugas Penanganan Prasana dan Sarana Umum (PPSU), laporannya sebenarnya sudah disentuh hanya saja saluran air yang banyak sampah yang harus dibersihkan,” ucap Asep.
Meski begitu, terkait banyak sampah di rumah kosong itu. Akibat dari warga setempat yang membuang sampah disitu menjadi banyak karena warga yang tidak disiplin membuang sampah.
“Pak RT dan RW nya saja kebinggungan menghubungi pemilik rumah kosong itu seluas kurang lebih 100 meter persegi diketahui keadaan sengketa keluarga. Perintah Camat Sawah Besar. Hari Senin besok harus dilakukan TL ulang,” bela Asep.
reporter : nanorame