Jakarta, sketsindonews – Penataan jalan pendestrian pasar Nangka Utan Panjang perlu ditata oleh pamong dalam merubah tatanan lingkungan menjadi lebih baik untuk tidak semrawut serta kumuh.
Sejak pasar nangka di revitalisasi, baik trotoar serta jalan akses inspeksi menjadi lebih lebar kawasan tersebut kini dimanfaatkan instan oleh warga tak disiplin parkir sepanjang jalan sehingga terkesan dibiarkan.
Dalam pantauan sketsindonews.com, Jumat (19/6/20) dilokasi menunjukan, kesemrawutan meliputi dua RW 09 dan RW 010 dan dibiarkan oleh ketidak hadiran pemerintah Kelurahan untuk menciptakan solusi memanfaatkan asset demi kepentingan umum seperti trotoar bisa menjadi alternatif (solusi) untuk warga bisa parkir bukan sebaliknya parkir berderet hingga kesemrawutan terjadi sepanjang jalan.
