Sudin Citata Jakarta Pusat Melekat Istilah Hit and Run dan Lagu Bongkar Iwan Fals

oleh
oleh

Jakarta, sketsindonews – Suku Dinas Citata (Cipta Karya dan Tata Bangunan) dalam rapim tingkat Kota Jakarta Pusat Sekretaris menjadi olokan karena dalam rapat evaluasi bersama pejabat, Lurah Camat kerap kali tidak hadir.

Hingga Sekretaris Walikota Jakarta Pusat M Iqbal saat membuka rapat di hadiri langsung Walikota Mangara Pardede, Wakil Walikota Bayu Megantara sempat menyindir Kepala Suku Dinas Cipta Karya Tata Ruang dan Pertanahan (Citata) Jakpus, Widodo Soepriyatno dengan istilah tinju ‘Hit And Run’ habis nonjok langsung lari (hindar),

“Kau datang dan pergi sesuka hatimu,” begitu sindirnya hingga semua peserta rapim dan pejabat senyum kecut. (24/4)

Begitulah istilah yang ada terhadap Kasudin Citata yang hingga 2 kali rapim tak ada report terkait kinerja hasil bangunan marak untuk segera di tuntaskan hingga Walikota Mangara pun sebelumnya meminta ada pembongkaran bangunan besar yang melanggar untuk hadir dalam ekssekusi.

Pasalnya, sindiran tersebut perintah bongkar seolah tak mempan intruksi Walikota apa yang menjadi aturan terkait tugas bersama Satpol PP tak berjalan dalam faktanya.

“Kemana, Kasudin Citata sudah dua kali tidak hadir. Kalau pun ada penggantinya yang mewakili juga sering pergi-pergian dari tempat duduknya,” tandas Mangara.

Apalagi dalam rapim ini juga diangkat hal yang sama masalah lagi – lagi bangunan melanggar di Jalan Hos Cokroaminoto di belakang Dunkin Donut sudah disegel pun tak di bongkar.

Sementara Kepala Satpol PP Kota Jakarta Pusat Rahmat Lubis mengakui dalam rekomtek kita sudah masuk 8 Bangunan yang harus dieksekusi, namun baru 3 unit bangunan, entah di mana lokasinya detailnya kami lupa, ujar Rahmat.

Tinggalkan Balasan

No More Posts Available.

No more pages to load.