Jakarta, sketsindonews – Lurah Menteng Agus Sulaeman yang sering akrab di panggil warga “Agus Sule” saat warganya dari unsur RT, RW, PKK, dan LMK dengan tiba – tiba bombardir kantor Kelurahan Menteng, lantaran kecewa berat orang kepercayaan Lurah bernama Rony (35) membuat ulah memalukan.
Rony sehariannya Anggota Tagana lazim sangat dekat dengan sosok Agus Sule wargapun sanggat tahu lantaran selalu pendampingi dalam setiap langkah menggerakan potensi dalam menjalin keakraban antar warga, kata Sabani Ketua RW 03 Kelurahan Menteng.
“Agus Sule tambah pusing sejak pagi kemaren lantaran grup RW ada yang keluar lantaran mis komunikasi, sehingga saya pun keluar dari grup” terang Sabani.
Akibat ulah Rony, warga akhirnya menyeret dirinya untuk dihadapkan kepada Agus Sule tepat pukul 00,00 WIB dinihari didampingi Binmaspol Aang Suryana, Achmad Amir Ketua RW 09, Sulaeman Ketua RW 010, Rudy Ketua RW 06, Ibu PKK, Pengurus RT setempat.
“Saat itu Agus Sule didampingi Seketaris Kelurahan Dedy Cahyadi usai meninjau warga langsung di geruduk keatas dengan teriakan bawa saja kepolisi, gebuk saja dan adili sambil warga pukul – pukul meja, sempat ada juga yang menangis melihat Lurah Agus Sule lemas terkulai.”
Wajah Agus Sule penuh kesal selain terduduk lemas bahkan sempat marah dengan teriak benar – benar mamalukan saya sambil menendang Rony, terang Sulaeman Ketua RW 010.
