Yogyakarta, sketsindonews – Komandan Lanud Adisutjipto, Jogjakarta, Marsekal Pertama TNI Ir. Novyan Samyoga, MM mengungkapkan bahwa tugas sebagai komandan baru tentu tidak ringan, apalagi melihat tugas pokok lanud yang intensitas penerbangan cukup tinggi.
“Selain itu lanud adi adalah sebuah lembaga pendidikan khususnya sekolah penerbang yang memiliki resiko besar, dalam mencetak penerbang-penerbang militer. Zero accident tentu menjadi target stiap operasional penerbangan, ini butuh kerja keras, teliti dan peduli disetiap jajaran,” paparnya, Kamis (22/9).
Ia mengatakan bahwa kodrat sebagai manusia adalah di darat, bukan di udara. Sehingga menurutnya Lanud Adi yang mempunyai tugas terkait dengan sekolah penerbangan, menjadi perhatian khusus.
“Ini tidak bisa diremehkan, karena lengah sedikit akan berakibat fatal, zero accident harus tetap terjaga,” tegasnya.
Dijelaskan bahwa Jupiter Aerobatik team adalah satu satunya yang dimiliki Indonesia saat ini dan home basenya di Lanud Adisutjipto Yogyakarta. The jupiters diawaki para penerbang pilihan dan profesional, dengan penjaringan yang ketat untuk bisa menjadi members JAT.
Baca: The Jupiters akan tampilkan 17 manuver sambut Asean Air Chief Conferention
“Karena dengan banyak manuver dan berisiko tinggi, tentu dibutuhkan pilot yang sudah mahir dan berpengalaman, mereka adalah penerbang yang sudah menjadi instruktur,” jelas Komandan baru tersebut.
Menututup pembicaraan dengan sketsindonews.com, Marsekal Pertama TNI Ir. Novyan Samyoga, MM memaparkan bahwa The jupiters merupakan duta bangsa, yang sudah mengharumkan negara, dan telah tampil baik event Nasional maupun internasional. (Kumara)