Renungan, sketsindonews – Allah bertindak atas kasih setiaNya, walaupun Ia dikecewakan, walaupun Ia murka terhadap pemberontakan Israel, Ia tidak dapat mengabaikan mereka.
Allah sendiri yang mengingatkan bangsa Israel untuk berharap kepada-Nya. Dan atas dasar ini, Yesaya dan bangsa Israel berdoa memohon kepada Allah.
Dalam hal ini perlu diingat bahwa bukan doa yang tulus yang menggerakkan Allah, bahwa Allah sendiri yang tergerak oleh belas kasihan-Nya.
Manusia tidak mempunyai hak untuk mendesak Allah untuk menolongnya, jika Tuhan bertindak, Ia digerakkan oleh perasaan-Nya sendiri.
Berdoa adalah berpegang pada Allah, dengan iman memegang janji-janji dan deklarasi Allah yang telah membentuk kita.