Jakarta, sketsindonews – Warga Jalan Semangka RT 015-RW 02 Kelurahan Jati Pulo Kota Jakarta Barat mengeluhkan lingkungan jalan bagi keluar masuk kendaraan tertutup oleh ulah parkir motor.

Sementara warga lingkungan sekitar tak pernah nyaman, akibat jalan di fungsikan parkir, warga setempat pernah menegur, justru pihak yang di tegur marah dan ngamuk hingga warga sekampung keluar.

Di lokasi jalan itu sudah jelas ada tulisan “Dilarang Parkir”, ucap salah satu warga yang tak mau di sebut namanya kepada sketsindonews.com, Jum’at (23/9).

Memurutnya, ini kan ada RT-RW kok sepertinya acuh tak acuh seperinya ada oknum bermain sehingga ada penempatan parkir di lingkungan.

“Warga semua taruh mobil di dalam dan punya garasi, tapi begitu mau keluar jadi sulit, karena adanya parkir yang berjejer,” ujarnya.

Hal lain warga kontrakan juga demikian menaruh kendaraan di lokasi jalan ini pula. “Sehingga menjadi fungsi jalan keluar warga menjadi terganggu,” imbuh warga lain, Dian.

Dian berharap Lurah maupun RT – RW bisa menghormati pemilik rumah pengguna jalan bagi warga RT 011, 012 dan RT 015 sehingga jalan serta nilai kebersihan tetap terjaga.

Marto (40) warga setempat mengakui, jalan Semangka I, II sudah dapat di selesaikan atas complain warga, namun demikian Jalan Semangka Raya sampai jalan buntu masih saja menjadi tempat area parkir, hingga bajay yang berderet dilokasi tersebut.

Lurah Jati Pulo Aris Kurnia saat di hubungi sketsindonews.com tidak berada di tempat menurut informasi staff Kelurahan, beliau sudah 2 minggu alami sakit. Fajar Sekretaris Kelurahan hingga saat ini sulit di hubungi. (Nr)