Karimun, sketsindonews – Masyarakat Kabupaten Karimun mulai di resahkan oleh keberadaan salah satu tempat hiburan yakni Diskotik Bravo. Hal tersebut disebabkan karena beredarnya isu bahwa tempat hiburan malam tersebut menjadi tempat beredarnya Narkoba.
Baca: Waitres: Obat di Wiko Sama di Bravo Satu Pemiliknya Bos!!!
Mencoba memastikan, tim sketsindonews.com pada hari selasa (15/11) melakukan penelusuran di lokasi yang selalu di penuhi pengunjung tersebut, serta berhasil mewawancarai salah satu karyawan diskotik berinisial WAN (33). Dari pria asal Meral tersebut di dapatkan banyak hal terkait tempat hiburan tersebut.
“Kami disini kerja bagian pintu masuk saja bang , mengawasi setiap pengunjung yang masuk agar tidak membawa minuman dari luar diskotik dan mengutip uang masuk sebesar 40 ribu bang, sekalianlah bang kalau ada pengunjung yang mau belanja obat (obat terlarang),” paparnya.
Dia juga memastikan bahwa obat terlarang di tempatnya bekerja tidak pernah kosong.