Namun, kini warga ada yang keberatan jika lahan tersebut difungsikan untuk puskesmas, itu yang terjadi.
Faktanya, Kata Dad, di lahan itu ada Sekretariat RW, posyandu dan lapangan futsal, dalam menunjang kelengkapan layanan warga yakni harus ada Puskesmas yang nantinya secara terpadu Warga masih ada yang menolak jika lokasi itu diubah menjadi gedung puskesmas,” terang Dad.
Dad menjelaskan, pihaknya sudah menawarkan solusi agar Sekretariat RW di kawasan itu dipindahkan.
Warga sudah diberi batas waktu sebulan untuk menyepakati rencana tersebut karena anggaran pembangunan puskesmas sudah disiapkan tinggal dikucurkan dan dilaksanakan pembangunan itu.
Kantor RW itupun hanya dipindahkan dan dibangun kembali oleh Pemprov dilokasi yang berbeda.