“Pemerintah daerah serta kementrian dan lembaga ikut juga menjadi lebih leluasa menentukan sasaran, karena pelaksanaan TMMD yang tadi 21 hari, sekarang menjadi 30 hari sehingga penyelesaian sasaran agak lebih luas.” Tambah KSAD ini.
Kegiatan TMMD sekaligus sebagai upaya memantapkan jati diri TNI sebagai tentara rakyat. “Kegiatan TMMD juga dapat menyatukan masyarakat dan TNI, dimana prajurit TNI tinggal dirumah penduduk seperti keluarga sendiri. Sehingga jati diri TNI sebagai tentara rakyat melekat dalam diri masyarakat. Harapan kita mudah-mudahan program TMMD dapat kita tingkatkan kedepan dan sejalan dengan program pemerintah, serta membantu mempercepat proses pembangunan dilingkup masyarakat terdepan, tertinggal dan terdepan” katanya dihadapan para hadirin.
(Edo)