Opini, sketsindonews – Mungkin masih banyak diantara kita yang tidak tahu bahkan tidak peduli dengan jumlah kebutuhan air. Selama masih ada dan bisa membeli orang tidak begitu memperhatikan masalah air ini, karena kebanyakan pemikiran kita bersifat jangka pendek untuk saat ini saja. Padahal jumlah kebutuhan air masa depan menjadi ancaman umat manusia.
Untuk memberi kesadaran akan pentingnya air maka dipandang perlu untuk mengetahui seberapa besar sebenarnya kebutuhan kita akan air ini. Ada sebuah adagium akademik yang mengatakan bahwa manusia bisa bertahan lima minggu tanpa makanan, tetapi ia hanya mampu bertahap lima hari tanpa air.
Satu hal yang perlu kita ketahui bahwa tubuh kita ini banyak mengandung air yang memiliki banyak fungsi, seperti sarana transportasi zat-zat gizi yang dikirim ke milyaran sel yang ada dalam tubuh kita. Termasuk untuk memenuhi kebutuhan akan pencernaan. Oleh karena itu, kebutuhan air bagi tubuh adalah menjadi hal utama dalam menjaga keberlangsungan hidup manusia. Kalau kita lihat dari komposisinya, maka komposisi air dalam tubuh bayi sebesar 80%. Sementara komposisi air dalam tubuh orang dewasa sebesar 70%, dan komposisi air dalam tubuh usia lanjut sebesar 50%. Sementa organ-organ dalam tubuh pun sebagian besar terdiri dari unsur air, misalnya Paru-paru sebesar 90%, darah 82%, kulit 80%, otot 75%, dan otak 70%. Jadi, peran air sangat besar dan sangat penting dalam kehidupan manusia untuk bisa bertahan hidup. Namun sebagian besar dari kita belum memahaminya sehingga sering mengabaikan permasalahan air ini.