“Target traffic kita harus realistis mungkin 3 kali seminggu nanti setelah itu berkembang. Untuk maskapai, sedang kita bicarakan ada NAM Air, Wings Air, dan Citilink, insyaAllah,” jelas Menhub Budi.
Dengan dibukanya Lanud Gatot Subroto menjadi bandara sipil, Menhub berharap konektivitas akan semakin terjalin serta akan memajukan sektor ekonomi dan pariwisata di Kabupaten Way Kanan, OKU Timur, dan daerah sekitarnya.
“Daerah Way Kanan dan OKU Timur adalah daerah yang maju sekali. Dengan adanya konektivitas ini, kita harapkan ada suatu kemajuan ekonomi pariwisata dan hubungan antar warga menjadi lebih baik,” tuturnya.