Untuk KNPB, Dedi menambahkan, memiliki pemain lapangan yaitu Aliansi Mahasiswa Papua (AMP).
Menurutnya AMP digunakan untuk provokasi masyarakat dan mahasiswa Universitas Cenderawasih.
“Termasuk KNPB itu langsung memiliki pemain lapangan di bawahnya AMP, AMP inilah yang digunakan untuk provokasi masyarakat dan mahasiswa Uncen,” tuturnya.
Diketahui kerusuhan di Wamena terjadi diduga penyebaran hoaks rasisme terkait ucapan seorang guru.