Untuk mengawal penerapan ganjil genap di Malioboro, pihak Polresta pun menyiapkan tiga pos polisi untuk pemeriksaan. Tiga pos ini ada di Pos Polisi Tugu, Pos Polisi Teteg Abu Bakar Ali dan Pos Polisi Gardu Anim.
Purwadi membeberkan bahwa tujuan pemberlakuan ganjil genap di Malioboro ini untuk mengurangi mobilitas warga. Sehingga tak terjadi penumpukan kendaraan yang berujung pada kerumunan di kawasan Malioboro.
Tambahanya, penerpan ganjil genap (di Malioboro) dilaksanakan juga untuk menekan angka kasus Covid-19 agar segera hijau dan bisa beraktivitas kembali seperti biasa (sebelum pandemi.
Sistem tersebut untuk mengatur dan membatasi kunjungan berdasarkan tanggal khususnya saat akhir pekan dari banyaknya kunjungan kawasan Wisata Yogyakarta.